Muratara

Cegah Narkoba Bupati Muratara Ajak Jemaah Shalat Ied Adha

MURATARA – Bupati Musi Rawas Utara (Muratara) didampingi istri, Lia Mustika Syarif dan Sekda, Alwi Roham beserta jajaranya melaksanakan shalat idul adha 1440 Hijriah di masjid Al-Falah KBM, Kelurahan Muara Rupit, Kecamata Rupit. (11/08/2019)

Bupati yang tiba dimasjid kurang lebih pukul 07.30 Wib disambut pengurus masjid dan masyarakat setempat.

Bupati Muratara H M Syarif Hidayat dalam sambutannya, menyampaikan akan keutamaan Idula Adha, dimana Bulan ini, bulan haji, sehingga umat islam diajurkan melakukan puasa sunnah, yakni sunna arafah
9 Agustus 2019.

Mengenai qurban, yakni bagi yang mampu, dianjurkan berqurban, sebagai rasa syukur kepada Allah untuk diberikan kepada yang berhak menerimanya.

“Alhamduillah setiap Kecamatan sudah di kirimkan hewan qurban. Diharapkan, mewujudkan masyarkat islam, yang berkorban untuk pembangunan Muratara,”katanya

Bupati menjelaskan, pengiriman anak anak ke pulau jawa guna mengikuti pemondokan di beberapa Ponpes. Adalah salah satu konsen Pemda Kabupaten Muratara dalam menciptakan generasi yang mampu menjadi pilar-pilar agama, dan dengan sepulang dari pulau jawa dapat memberikan manfaat bagi orang lain.

“Saya juga tak henti-hentinya mengajak kepada seluruh masyarakat agar mencegah Narkoba. Kerena akan merusak generasi kita,”ucapnya.

Ditambahkannya, dalam segi keagamaan, tempat-tempat dan kegiatan-kegiatan keagamaan selalu kita pacu karena saya yakin dengan aktifnya majelis taqlim, majelis zikir di setiap tempat dapat membantu dalam membentengi masyarakat dari mataknya peredaran narkoba dan juga akan memajukan Muratara.

Sementara itu, bertindak selaku penceramah agama atau khotib usai shalat ied yakni Ustad Lusi Suryadi, dimana dalam khutbahnya menyampaikan lebaran ini telah dicatat dalam suatu peristiwa agar berkurban. Sebagaimana yang dicontohkan oleh Ibrahim as yang mengorbankan anaknya Nabi ismail as.

“Dalam ajaran itu pula tidak hanya menganjurkan untuk berqurban, Namun didalam keluarga, antara seorang ayah dengan anak harus ada komunikasi, harus ada musyawarah dalam setiap perkara,”katanya

Lanjutnya, banyak pelajaran yang diambil peristiwa tersebut. Seorang anak ikhlas dalam menaati orang tua.

Untuk diketahui, dikesempatan yang sama ikut hadir Kepala OPD seperti Kepala Dispertanikan Suhardiman, Kasatpol PP, Firdaus, Kadinsos Zainal Arifin Daud, Kadis PP dan KB, dr Marhendra, Sekwan H Saidi, Plt Asisten I Aan Andrian, Kabag Kesra Nawawi, Mantan Camat Rupit, Asma’un, hadir pula Kakankemenag Muratara, H Ikhsan Baijuri, dan Majelis taqlim serta jamaah shalat adha.(ASP)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *