Musi Rawas

Korban Banjir di Mura, Mulai Terserang Penyakit Kulit dan Diare

MUSIRAWAS,(Radarsilampari.Com) – Korban banjir di kecamatan Muara Lakitan dan Kecamatan Muara Kelingi Kabupaten Musi Rawas Provinsi Sumatera Selatan mulai mengeluhkan sakit.

Mayoritas warga sakit gatal – gatal dan diare akibat air yang merendam pemukiman mereka sejak dua hari yang lalau.

Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) Puskesmas Muara Kelingi, dr Erwan mengatakan warga yang terdampak banjir sudah mulai mengalami sakit  seperti diare dan gatal – gatal.

“Sudah sekitar  80 warga yang datang ke posko kesehatan untuk melakukan pemeriksaan kesehatan. Semuanya hampir didominasi penyakit gatal, demam, batuk dan pilek,” kata Erwan, kepada wartawan, Senin (10/02/2020).

Dia menerangkan, untuk penyakit kulit seperti gatal, dikarenakan dampak bajir, dimana air menjadi keruh dan kotor. Kemudian untuk demam, batuk dan pilek dikarena faktor dingin dan juga kecapean lantaran warga sibuk memindahkan barang-barangnya.

Sementara itu, Kepala UPT Puskemas Muara Lakitan, dr Ari Nanda mengatakan,  untuk memberikan pelayanan kesehatan bagi warga terdampak musibah banjir, pihaknya menyiapkan 10 posko kesehatan.

“Pastinya belum tahu, hanya saja etimasi setiap posko sudah ada 25 warga yang datang dan berobat,” kata dia.

Lanjut dia mengatakan, dari semua warga yang berobat keposko kesehatan, didominasi dengan keluahan diare, ispa dan gatal-gatal, yang lebih dominan dialami anak-anak,hal itu dikarenakan, akses air bersih yang minim.

“Justru yang dikhawatirkan adalah penyakit pasca banjir yang lebih diatisipasi. Karena ketersedian air yang kotor akibat banjir,” tutup dia.(MRJ)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *