Muratara

Belum Selesai Dibangun Plafon IGD RSUD Rupit Runtuh

MURATARA,(Radarsilampari) – Diduga dibagun asal jadi Plafon gedung IGD baru Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Rupit merembes dan sebagian sudah runtuh. Pada hal gedung tersebut belum selesai dibangun.

Proyek gedung itu menggunakan dana alokasi khusus (DAK) tahun 2020 dengan angaran senilai Rp. 15.895.000.000 dan dilaksanakan oleh pihak ketiga PT.Bumi Silampari Putri.

Berdasarkan pantuan awak media dilapangan Gedung IGD tersebut ditemukan plapon yang sudah Runtuh dan banyak titik Plapon yang sudah meremas,haltersebut terjadi diduga dibangun asal jadi.

Harun Kepala tukang pembangunan
IGD RSUD Rupit saat di kompirmasi mengatakan dirinya bersama teman yang lain baru dua Minggu berkerja dan kami dituntut oleh kontraktor selama satu bulan harus selesai paling akhir waktu kami kerja sampai pertengahan bulan Januari 2021.

“Kami baru berkerja disini sebab kami ini adalah kepala tukang penganti yang ketiga kalinya dan yang sebelum kami tidak tau apa masalahnya” ungkap dia.

“mengenai plafon runtuh dan meremes nanti kami ganti semua, yang saat ini Kami fokus melakukan pekeramik lantai,” ujar dia.

Terpisah Dr.Herlina selaku Direktur RSUD saat di temui mengatakan untuk masalah pembangunan IGD RSUD Rupit ini saya tidak tau, sebaiknya langsung tanya ke Pejabat pembuat Komitmen (PPK) di PU Bina Marga dan Penataan Ruang, sebab saya sebagai Direktur hanya menerima laporan saja.

Indra Aliamin Selaku PPK Pembangunan IGD RSUD Rupit saat di temui di Kantornya tidak berada di kantor,dan staf kantor mengarahkan ke posko di belakang Bank Sumsel Babel, tapi tetap tidak ada, dan akhirnya kami menghubungi via ponsel berulang kali pas diangkat menanyai siapa,dan di jawab dari media pak, Ahir telepon tidak diangkat kembali,dan pesan melalui whatApp juga tidak di balas. (Hamkam)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *